Kemuliaan Kota Madinah

Kota Madinah al-Munawarah. Kota Rasulullah, kota mulia yang menjadi salah satu di antara dua kota tempat turunnya wahyu dan turunnya Malaikat Jibril al-Amin kepada Rasulullah Sallallahu 'Alayihi Wassalam. Kota ini merupakan tempat pertemuan antara kaum Muhajirin dan kaum Anshar.
Kota ini juga akan menjadi tempat kembalinya iman,
sebagaimana sabda Rasulullah Sallallahu'Alayihi Wassalam:
"Sesungguhnya iman akan kembali ke kota Madinah sebagaimana ular kembali kelubang atau sarangnya. (HR. Al-Bukhari dan Muslim)
Maksudnya adalah iman akan kembali menuju Madinah dan menetap di Madinah, serta kaum Muslimin akan berbondong bondong mendatangi kota Madinah.
Kota Madinah yang menjadi ibu kota pertama bagi kaum Muslimin.
Disanalah dikibarkan panji jihad di jalan Allah. Dari kota ini pula pasukan pasukan pembawa panji kebenaran bertolak untik membebaskan manusia dari gelapnya kesesatan menuju cahaya kebenaran. Dari kota ini, cahaya hidayah memancar sehingga bumi terterangi dengannya. Itulah kota yang menjadi tujuan hijrah Rasulullah Sallallahu 'Alayihi Wassalam. Di sana Beliau Sallallahu 'Alayihi Wassalam menghabiskan sisa usia Beliau Sallallahu 'Alayihi Wassalam dan di sana pula beliau Sallallahu 'Alayihi Wassalam dikuburkan.
Kota Madinah yang penuh berkah ini telah dimuliakan oleh Allah Subhanahu Wa Ta'ala dan diberi berbagi keutamaan. Allah Subahanahu Wa Ta'ala menjadikannya sebagai tempat terbaik setelah Mekah. Rasulullah Sallallahu 'Alayihi Wassalam bersabda kepada Mekah ketika Beliau Sallallahu 'Alayihi Wassalam terpaksa harus hiijrah ke Madinah:
"Demi Allah! Sesungguhnya kamu merupakan bumi Allah yang terbaik, tempat yang paling dicintai oleh Allah. Seandainya aku tidak diusir darimu niscaya aku tidak akan keluar darimu. (HR. at-Tirmidzi dan Ibnu Majah. Hadits ini hadits shahih)"
Banyak sekali nash nash lainnya yang menunjukkan keutamaan kota Madinah dibandingkan dengan kota kota lainnya di dunia selain kota Mekah. Keberadaan Masjid Nabawi di daerah ini mempertegas kedudukan kota ini dalam Islam. Rasulullah Sallallahu 'Alayihi Wassalam bersabda:
".Satu shalat di masjid saya ini lebih baik daripada seribu shalat ditempat lain, kecuali Masjidil Haram.(HR. Al-Bukhari no. 1190 dan Muslin no. 1394)"

Terlebih di dalam Masjid Nabi Sallallahu 'Alayihi Wassalam terdapat suatu tempat yang dinamakan Raudhah. Raudhah secara bahasa adalah taman. Di Masjid Nabawi ada sebuah tempat yang disebut sebagai salah satu taman surga.
Nabi Sallallahu 'Alayihi Wassalam bersabda:
"Tempat yang terletak di antara rumah saya dan mimbar saya adalah salah satu di antara taman taman surga.(HR. Al-Bukhari no. 1195 dan Muslim no. 1390)"
Begitu pula dengan keberadaan Masjid Quba' yang merupakan masjid pertana yang dibangun Rasulullah Sallallahu 'Alayihi Wassalam beserta para Sahabatnya.
Berbagai keutamaan kota Madinah ini tentunya sangat menarik minat kaum Muslimin yang beriman kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala dan Rasul-Nya untuk berbobdong bondong kesana demi meraih keutamaan keutamaan itu.
 Namun perlu disadari, bahwa keutamaan suatu daerah tidak menjamin bahwa semua yang tinggal di daerah tersebut adalah orang orang baik. Karena sebagaimana diriwayatkan oleh Imam Malik rahimakumullah dalam kitab al-Muwatha' bahwasanya Salman al-Farisi radiyallahuanhu berkata:
"Sesungguhnya tempat itu tidak membuat orang menjadi suci, namun yang menyucikan seseorang adalah amalannya"
Meski keadaan alam kurang bersahabat menurut sebagian orang, tapi dgn kesabaran dan kesungguh - sungguhan berbagai kebaikan di kota ini akan bisa diraih. Rasulullah sallahu 'alayihi wassalam bersabda kepada orang orang yg kurang sabar lalu berniat pindah dri kota Madinah:
"Kota Madinah lebih baik bagi mereka seandainya mereka mengetahui.
(HR. Imam Muslim)"
Ditulis kembali dari Majalah As-Sunnah
Keep syar'i and Inspiring dear ^^